Senin, 01 Agustus 2016

Nelangsa

Matamu.
Matamu telah mengutukku
Mengutukku untuk tidak kuasa menghukummu
Menghukummu atas segala kekesalan dan kekecewaan ini
Kekesalan dan kekecewaan yang terus saja seperti ini

Aku pun tahu,
Tahu bahwa ada sesak dalam dadamu yang ingin muntah
Muntahkan semua kejenuhanmu padaku
Aku pun tahu,
Tahu bahwa sayangmu seperti sayangku
Sayang yang mengutuk untuk tak mampu saling menghukum
Aku pun tahu,
Tahu serupa tahumu
Tahumu bahwa kita sudah lelah saling menjaga
Menjaga janji yang begitu kukuh
Hanya saja kita masih punya ego yang sama teguhnya

Ku harap tak ada tangis kali ini
Di senja sore ini
Senja oranye menyala

Maka sayangku, kita hukum saja diri kita masing-masing
Atas kesalahan masing-masing yang pantas untuk mendapat hukumannya
Agar kau dan aku sama bersedih, sama menyesalnya
Ku harap nanti kan datang hari dimana kau dan aku semesra dahulu
Saat ciummu lembut memagut mataku